Program Sederhana Function Pass By Address C++

Program Sederhana Function Pass By Address C++



Halo teman Rumah Coding, di artikel sebelumnya saya sudah menjelaskan penerapan Function Pass By Reference dan kita juga sudah mempraktekkan contoh pembuatan program sederhana terkait penerapan Pass By Reference.

Pada artikel kali ini saya akan melanjutkan pembahasan terkait pengiriman argumen ke parameter  dengan metode Pass By Address serta memberikan contoh penerapan function pass by Address pada program sederhana yang akan kita buat.

Dimana Pass By Address yang dimaksud adalah parameter pada function yang menggunakan pointer atau operator * pada deklarasinya, yang artinya argumen pemanggil function tersebut harus mengirimkan nilai alamat memori  variabel untuk parameter function.

Untuk lebih jelasnya mari kita praktekkan.

Program input dengan function

Kita akan membuat program untuk input sederhana yang menerapkan pass by address. Buatlah file baru dengan nama inputData.cpp

#include <iostream>
using namespace std;

void inputData (string * paramNama, int * paramNilai) {
  cout << "Masukan nama : ";
  cin >> *paramNama;

  cout << "Masukan nilai : ";
  cin >> *paramNilai;
}

int main () {
  string nama;
  int nilai;

  inputData(&nama, &nilai);

  cout << endl;

  cout << "Nama anda adalah : " << nama << endl;
  cout << "Nilai anda adalah : " << nilai << endl;

  return 0;
}


Setelah itu compile dan run aplikasi



Penjelesanan Syntax :

void inputData (string * paramNama, int * paramNilai) {
  cout << "Masukan nama : ";
  cin >> *paramNama;

  cout << "Masukan nilai : ";
  cin >> *paramNilai;
}

Bagian ini adalah pembuatan fungsi non-Return dengan nama inputData. Fungsi ini menggunakan parameter pointer dengan ditandai operator ‘*’ yang nantinya setiap variabel argumen yang dikirim oleh pemanggil fungsi pada program utama (int main) harus mengirim nilai alamat memori dengan cara memberi operator & pada variabel yang dikirim ke parameter.

Konsep parameter dan argumen bisa diilustrasikan seperti, deklarasi variabel adalah parameter dan argumen adalah pengisi nilai /data. Untuk parameter pointer hanya bisa menyimpan nilai alamat memori dari sebuah variabel. Oleh karena itu akan menjadi seperti ini

String * paramNama = &nama (argumen yang dikirim berupa variabel dengan operator ‘&’ untuk mengambil alamat memori dari variabel tersebut)

Pada fungsi dataInput terdapat fungsi CIN, variabel inputnya adalah parameter dari fungsi ini. Maka semua input yang dilakukan pada fungsi ini akan menjadi nilai pada variabel argumen pemanggil fungsi ini. Pengisian nilai / data pada parameter pointer menggunakan CIN harus menggunakan metode dereferensi dari parameter pointer untuk mengisikan nilai.

Pada program utama yang kita buat, pemanggil fungsi dataInput pada program utama (int main) mengirimkan argumen variabel nama dan nilai“dataInput(nama, nilai)”, dimana variabel nama dan nilai ini adalah variabel yang dibuat / deklarasi pada program utama. Saat fungsi dipanggil di program utama, fungsi melakukan perintah input CIN yang nantinya input tersebut akan menjadi nilai langsung pada variabel nama dan nilai pada program utama (int main). Hal ini bisa terjadi dikarenakan parameter fungsi menggunakan parameter reference.

string nama;
int nilai;

inputData(&nama, &nilai);

Bagian ini adalah pembuatan variabel nama dan nilai pada program utama yang nanti akan menjadi argumen yang dikirim pada parameter pointer fungsi dataInput. “dataInput(&nama, &nilai)” adalah pemanggil fungsi yang mengirimkan alamat memori variabel sebagai argumen.

cout << "Nama anda adalah : " << nama << endl;
cout << "Nilai anda adalah : " << nilai << endl;

Menampilkan tampilan setelah dilakukan eksekusi input pada fungsi dataInput, pada bagian ini akan menampilkan nilai pada variabel nama dan nilai pada program utama dimana variabel tersebut sudah diberi nilai melalui fungsi dataInput().

Setelah kita sama-sama mempraktekan program diatas, diharapkan teman Rumah Coding dapat memahami apa itu konsep dari Pass By Address.

Demikian artikel kali ini mengenai penerapan Function Pass By Address, semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk terus berlatih. Sampai bertemu di artikel selanjutnya

pass by reference c++

Program Sederhana Function Pass By Reference C++

Halo teman Rumah Coding, pada artikel kali ini saya akan memberikan contoh penerapan function pass by reference pada program sederhana yang akan kita buat.

Dimana Pass By Reference yang dimaksud adalah parameter pada function menggunakan reference atau operator ‘&’ pada deklarasinya, yang artinya argumen pemanggil function tersebut akan menjadi variabel referensi untuk parameter function. Untuk lebih jelasnya mari kita praktekkan.

Program input dengan function

Kita akan membuat aplikasi untuk input sederhana yang menerapkan pass by reference Buatlah file baru dengan nama input.cpp

#include <iostream>
using namespace std;

// Pembuatan fungsi dataInput dengan parameter reference yang mereferensikan ke variabel argumen setiap kiriman arguman dari pemanggil fungsi
void dataInput (string &inputNama, int &inputNilai) {
    cout << "Masukan nama : ";
    // Input CIN ini akan mengisi nilai pada variabel nama pada fungsi utama
    cin >> inputNama;

    cout << "Masukan nilai : ";
    // Input CIN ini akan mengisi nilai pada variabel nilai pada fungsi utama
    cin >> inputNilai;
}

int main () {
    // deklarasi variabel
    string nama;
    int nilai;

    // Memanggil fungsi dataInput dengan mengirim argumen variabel nama dan nilai
    dataInput(nama, nilai);

    cout << endl;

    // Menampilkan hasil input dengan memanggil variabeel nama dan nilai pada fungsi utama
    cout << "Nama anda adalah : " << nama << endl;
    cout << "Nilai anda adalah : " << nilai << endl;

    return 0;
}


Setelah itu compile dan run aplikasi


Penjelesanan Syntax :

void dataInput (string &inputNama, int &inputNilai) {
    cout << "Masukan nama : ";
    // Input CIN ini akan mengisi nilai pada variabel nama pada fungsi utama
    cin >> inputNama;

    cout << "Masukan nilai : ";
    // Input CIN ini akan mengisi nilai pada variabel nilai pada fungsi utama
    cin >> inputNilai;
}

Bagian ini adalah pembuatan fungsi non-Return dengan nama dataInput. Fungsi ini menggunakan parameter reference dengan ditandai operator ‘&’ yang nantinya setiap variabel argumen yang dikirim oleh pemanggil fungsi pada program utama (int main) akan menjadi variabel referensi.

Pada baris perintah fungsi dataInput terdapat fungsi CIN, yang mana variabel inputnya adalah parameter dari fungsi ini. Maka semua input yang dilakukan pada fungsi ini akan menjadi nilai pada variabel argumen pemanggil fungsi ini.

Pada program utama yang kita buat, pemanggil fungsi dataInput pada program utama (int main) mengirimkan argumen variabel nama dan nilai“dataInput(nama, nilai)”, dimana variabel nama dan nilai ini adalah variabel yang dibuat / deklarasi pada program utama. Saat fungsi dipanggil di program utama, fungsi melakukan perintah input CIN yang nantinya input tersebut akan menjadi nilai langsung pada variabel nama dan nilai pada program utama (int main). Hal ini bisa terjadi dikarenakan parameter fungsi menggunakan parameter reference.

// deklarasi variabel
    string nama;
    int nilai;

    // Memanggil fungsi dataInput dengan mengirim argumen variabel nama dan nilai
    dataInput(nama, nilai);

Bagian ini adalah pembuatan variabel nama dan nilai pada program utama yang nanti akan menjadi variabel referensi pada parameter reference fungsi dataInput. “dataInput(nama, nilai)” adalah pemanggil fungsi yang mengirimkan variabel tersebut.

// Menampilkan hasil input dengan memanggil variabeel nama dan nilai pada fungsi utama
    cout << "Nama anda adalah : " << nama << endl;
    cout << "Nilai anda adalah : " << nilai << endl;

Menampilkan tampilan setelah dilakukan eksekusi input pada fungsi dataInput, pada bagian ini akan menampilkan nilai pada variabel nama dan nilai pada program utama yang mana variabel tersebut sudah diberi nilai melalui fungsi dataInput().

Setelah kita sama-sama mempraktekan program diatas, diharapkan teman Rumah Coding dapat memahami apa itu konsep dari Pass By Reference.

Demikian artikel kali ini mengenai penerapan Function Pass By Reference, semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk terus berlatih. Sampai bertemu di artikel selanjutnya

Flutterize : Pengenalan Method pada Dart

Flutterize : Pengenalan Method pada Dart

Halo teman teman, pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai pengenalan method atau function pada Dart.

Method adalah sebuah blok kode yang terdapat di dalam body class. Method dapat memecah kode menjadi sub-sub kode, sehingga kita bisa membuat program lebih efisien. Method dapat eksekusi berkali-kali dan biasanya method dibuat untuk menyelesaikan sebuah masalah yang khusus.

Jenis Method

Terdapat 2 jenis method di di dalam bahasa Dart. Method void dan non – void.

1. Method Void

Method void adalah method yang tidak mengembalikan nilai apapun setelah dieksekusi. Artinya, hanya melakukan sebuah proses.

2. Method Non – Void

Method non – void adalah method yang mengembalikan suatu nilai setelah dieksekusi.

Cara Penulisan

Ada beberapa cara penulisan method di dalam bahasa Dart. 

1. Penulisan method secara dinamis.

addOperation(int x, int y){
  return x + y;
}

addOperation(int x, int y){
  print(x + y);
}

/* 
Dart akan mendeteksi secara otomatis. Method yang memiliki return maka akan dianggap sebagai method non - void.
/*

2. Penulisan method void.

void addOperation(int x, int y){
  print(x + y);
}

/*
Urutan penulisannya adalah yang pertama keyword void nya. Yang kedua nama methodnya. Yang ketiga bagian paramaternya. Dan yang terakhir bagian isi blok kode nya. 
/*

3. Penulisan method non – void.

int addOperation(int x, int y){
  return x + y;
}

/*
Urutan penulisannya adalah yang pertama tipe data nilai yang akan dikembalikan. Yang kedua nama methodnya. Yang ketiga bagian parameternya. Dan yang terakhir bagian isi blok kode nya.
*/

Oke teman teman, sekian dulu artikel kali ini. Sampai jumpa di artikel berikutnya.